Depok, 20 Maret 2019 – Sebagai tindak lanjut dari kunjungan UI bersama beberapa PTN dan Direksi PLN ke Tiongkok pada 3-7 Desember 2017, dengan agenda utama, yaitu untuk mempelajari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang ketenagalistrikan, khususnya mempelajari bagaimana hubungan antara industri/bisnis dan akademisi, hari Rabu, 20 Maret ini dilakukan penandatanganan MoU antara UI dengan China Shenhua Energy Company Limited Guohua Power Branch. Dari kunjungan tersebut, UI melihat bahwa kerjasama antara industri dan universitas sangat erat, di mana permasalahan-permasalahan industri terkait dengan bidang ketenagalistrikan dijawab melalui sebuah penelitian dan pengembangan pada universitas.
Sesuai dengan rencana pemerintah dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan, telah dicanangkan proyek 35,000 MW. Khususnya untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU Batubara), Pemerintah berencana menaikkan porsi PLTU hingga menjadi 54% pada tahun 2025, mengingat Indonesia memiliki potensi batubara yang melimpah. Sehingga pemanfaatan untuk pemenuhan kebutuhan di dalam negeri akan terus ditingkatkan.
Hal ini tentu saja membawa pada peningkatan kebutuhan SDM yang handal pada bidang pembangkitan, transmisi dan distribusi listrik. Diperkirakan kebutuhan akan SDM (khususnya sarjana teknik) pada bidang tersebut mencapai 16,000 orang pada tahun 2025. Saat ini, kami memahami bahwa Shenhua Energy memiliki beberapa proyek pembangkit listrik hasil kerjasama dengan PLN, termasuk diantaranya PLTU Jawa 7 berkapasitas 2×1000 MW di Serang, Banten.
Dalam upaya untuk meningkatkan kapasitas SDM yang handal, terutama dalam bidang ketenagalistrikan, khususnya pada PLTU Batubara, UI dan Shenhua Energy menyepakati dibangunnya Power System Simulator yang akan ditempatkan di Laboratorium Konversi Energi Listrik, Departemen Teknik Elektro, FTUI. Fasilitas ini akan menjadi pusat pembelajaran dan training, bagi para tenaga kerja dibidang pembangkit, mengenai proses pengoperasian, pengendalian dan pemeliharaan PLTU. Selain itu, dapat juga dimanfaatkan oleh para dosen dan mahasiswa untuk penelitian dan pengembangan dibidang terkait.
Selain Power System Simulator, UI juga tertarik untuk mengkaji pemanfaatan gas (PLTG) sebagai pembangkit tenaga listrik, dimana saat ini jalur pipa gas milik Pertamina/PGN terletak tepat disamping lahan UI. UI memahami bahwa Shenhua Energy memiliki banyak pengalaman dalam pembangunan dan pengoperasian PLTG, termasuk juga perihal pembiayaannya (financing). Kita mengetahui bahwa PLTG merupakan salah satu pembangkit berbasis fosil yang relatif paling bersih dibandingkan dengan pembangkit berbasis batubara dan minyak. Sehingga kedepan akan dilakukan Feasibility Study (FS) yang komprehensif untuk pembanguan PLTG disekitar UI.
Dengan kerjasama ini, diharapkan UI dapat membantu industri ketenagalistrikan di Indonesia dalam meningkatkan kapasitas SDM dan memberikan solusi terhadap permasalahan-permasalahan ketenagalistrikan.